Berani Bermimpi, Awal Mudah ke Tanah Suci


Pergi ke Tanah Suci, baik untuk umrah atau menunaikan ibadah haji, bagi sebagian besar masih dianggap sebagai mimpi belaka. Namun faktanya, justru mimpi inilah yang diperlukan. Jika mimpi pun tidak, bagaimana bisa ke Tanah Suci. Bijak mengatakan, semua berawal dari mimpi. Dari mimpi inilah, kemudian dirancang sebuah strategi untuk mewujudkannya. Setelah itu, laksanakan strategi tersebut, dan impian itu pun akan terwujud.




Tulislah impian disebuah kertas lalu tempelkan ditempat yang mudah terlihat, sehingga lebih sering membaca & mengingatnya. Jadilah Orang pertama yang meyakini impian akan tercapai.Keyakinan tentang impian itulah persangkaan. Bukankah Allah sebaik persangkaan hambanya.

Ceritakan impian pada orang yang dipercayai, Karena kalau salah orang khawatir malah bisa melemahkan. Jika menyampaikan pada orang yang tepat Insyaallah akan mendapat Do'a darinya.

Bayangkanlah seolah -olah sedang berada didepan ka'bah, Dengarkanlah suara Adzan berkumandang yang khas dengan suasana kota mekkah & Rasakanlah perjalanan indahnya di kota mekkah bersama Ayah, Ibu & keluarga tercinta.

Berbaik sangka lah pada Allah, Karena kita tidak pernah tahu bagaimana cara Allah menolong kita dalam menggapai Impian. Yang harus dilakukan adalah mengenali sekecil mungkin peluang yang ada.

Sampaikan kepada Allah dalam setiap do'a, setelah itu berusahalah mengumpulkan sumberdaya yang mendukung impian tersebut. Maka yakinlah akan ada jalan tersendiri yang dipersiapkan oleh Yang Maha Kuasa, untuk mewujudkan impian itu. Berikutnya tinggal bersabar dan selalu bersyukur atas kemajuan yang dicapai. Dengan cara itu menunaikan ibadah umrah atau haji, bukan lagi pepesan kosong.

Dengan begitu Anda pasti didekatkan dengan impian tersebut. Itulah makna kesungguhan dalam menggapai impian. Maka, ayo tuliskan impian ke Tanah Suci sekarang juga. Kemudian nikmati prosesnya.

Mengenai bersungguh-sungguh dalam mencapai impian mari sama-sama kita tadabburi surah Al-ankabut (29:69)

Dan Orang-orang yang bersungguh-sungguh untuk (mencari keridhaan)kami,  maksudnya,mencurahkan impian dan juga menepis Hawa Nafsu, Godaan, Setan Dan ambisi.

Benar-benar akan kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami, maksudnya, jalan -jalan yang bisa mendekatkan kepada Allah & mengantarkan kepada Surga-Nya. Dan hanya bisa ditempuh dengan amal -amal ketaatan dan kesungguhan dalam beribadah.

Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik,   maksudnya, Allah selalu menolong & menguatkan mental mereka.



Bagaimana menurut Anda?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MANTAP NIH, Arab Saudi Gratiskan Visa Umrah dan Haji